INFOASN.ID – Arti Peribahasa Yang Tak Diarah Dapat, Yang Diarah Tak Kena
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Yang tak diarah dapat, yang diarah tak kena
Keberuntungan manusia itu tergantung pada takdirnya, walau bagaimanapun orang memburu rezeki, jika belum diberikan oleh Tuhan maka tidak akan tercapai.
Kesimpulan
Arti peribahasa yang tak diarah dapat, yang diarah tak kena adalah keberuntungan manusia itu tergantung pada takdirnya, walau bagaimanapun orang memburu rezeki, jika belum diberikan oleh tuhan maka tidak akan tercapai.
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa yang tak diarah dapat, yang diarah tak kena, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Bagai melihat ulat
Artinya : Sangat benci.
Berdua terkunci, bertiga terbuka
Artinya : Rahasia hanya dapat disimpan di antara dua orang saja.
Bagai kambing harga dua kupang
Artinya : Tingkah lakunya seperti anak-anak.
Serigala berbulu domba
Artinya : Orang yang kelihatannya bodoh dan penurut, tetapi sebenarnya kejam, jahat, dan curang
Tinggi dianjang besar dilambuk
Artinya : Kebesaran sesorang karena dimuliakan oleh anak buahnya.
Sarap sehelai dituilkan, batu sebungkah digulingkan
Artinya : Sangat teliti dalam memeriksa.
Seperti sebuah biji tersesat dalam rrumput
Artinya : Sesuatu yang sangat kecil.
Direbus tak empuk
Artinya : Sangat sulit untuk dikalahkan.
Karena mata buta, karena hati mati
Artinya : Orang yang menurutkan hawa nafsunya akhirnya binasa
Gajah ditelan ular lidi
Artinya :
- Orang berkuasa yang dikalahkan oleh orang kecil/rendahan
- perempuan bangsawan yang diperisteri oleh orang kebanyakan/rakyat biasa.
Hari baik dibuang-buang, hari buruk dikejar-kejar
Artinya : Waktu yang baik dibiarkan berlalu, kemudian tergopoh-gopoh mengerjakan sesuatu di waktu yang sudah sempit/sedikit.
Kalau tak pandai menggelamai, bercirit kambinglah kelak, dikunyah patah gigi, ditelan sembelit
Artinya : Suatu pekerjaan kalau dikerjakan oleh orang yang tidak tahu, pada akhirnya hanya akan merusak pekerjaan itu.
Bulat boleh digulingkan, pipih boleh dilayangkan
Artinya :
- Sudah sepakat benar
- Sudah putus mufakat
Rugi menentang laba, jerih menentang boleh
Artinya : Supaya maksud kita tercapai, kita harus mau berusaha (bersusah payah) dahulu
Aku kalah engkaulah menang
Artinya : Tidak malu untuk mengakui kekalahan.
Tuntutlah ilmu hingga ke negeri Cina
Artinya : Tuntutlah ilmu kemana pun jauhnya kita harus mencari.
Sepesan anak beranak, anaknya beranak menggigit pula
Artinya : Cepat sekali berkembang biak (bertambah banyak)
Perahu papan bermuat intan
Artinya : Sesuatu yang tidak layak diperjodohkan
Yang dikejar tiada dapat, yang dikandung berceceran
Artinya : Yang sudah ada binasa dan habis, yang dicari tiada dapat
Datang tidak berjemput, pulang tidak berantar
Artinya : Tidak diperlakukan sebagaimana mestinya (tentang tamu)
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Tryout SKD CPNS 2021 (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Yang Tak Diarah Dapat, Yang Diarah Tak Kena”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.