Info ASN Peribahasa Arti Peribahasa Bagai Itik Pulang Petang

Arti Peribahasa Bagai Itik Pulang Petang

Arti Peribahasa Bagai Itik Pulang Petang

INFOASN.ID – Arti Peribahasa Bagai Itik Pulang Petang

Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Arti Peribahasa Bagai itik pulang petang

Sangat lambat (jalannya)

Kesimpulan

Arti peribahasa bagai itik pulang petang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah sangat lambat (jalannya)

Arti peribahasa lainnya :

Selain arti peribahasa bagai itik pulang petang, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:

Dari ajung turun ke sampan
Artinya : Diturunkan pangkat/jabatannya.

Dipujuk dia menangis, ditendang dia tertawa
Artinya : Perilaku yang tidak senonoh.

Terpijak bara hangat
Artinya :

  1. Sangat gelisah
  2. Tidak dapat tenang

Pijat-pijat menjadi kura-kura
Artinya : Orang hina (bodoh) yang menjadi orang besar

Cium tapak tangan, berbaukah atau tidak?
Artinya : Lihatlah diri sendiri terlebih dahulu sebelum mencela orang lain.

Baca Juga :  Arti Peribahasa Pinggan Tak Retak Nasi Tak Dingin

Kita membawa jarum, dia menyambut dengan gunting
Artinya : Kita mencari jalan supaya bisa bersatu/mencapai mufakat, namun dia berikhtiar supaya terpecah-belah.

Kayu yang berakar tunjang tak endahkan ribut
Artinya : Orang yang memiliki banyak kawan/kerabat tidak akan takut susah.

Tak sama getah daun dengan getah batang
Artinya : Watak dan tabiat masing-masing orang berbeda, walaupun berasal dari satu keluarga.

Sungguh bersubang tiada berdara
Artinya : Seseorang yang berpenampilan baik, namun hatinya jahat.

Hidung dicium pipi digigit
Artinya : Kasih sayang yang semu, pura-pura saja

Biar miskin asal cerdik, terlawan jua orang kaya
Artinya : Kebijakan itu lebih utama daripada kekayaan

Kaki terdorong badan merasa, lidah terdorong emas padahnya
Artinya :

  1. Setiap janji harus ditepati
  2. berani berbuat sesuatu, berani menanggung akibatnya.

Air jernih ikannya jinak
Artinya : Negeri yang serba teratur dengan penduduknya yang serba baik, baik pula budi bahasanya

Baca Juga :  Arti Peribahasa Kurang Sisik, Tinggal Lidi Di Buku, Selidik, Tinggal Kaji Di Guru

Tunggul terbakar di tengah huma
Artinya : Orang yang berperilaku sangat buruk.

Berbenak ke empu kaki
Artinya : Tidak peduli baik ataupun jahat.

Keras ditakik, lunak disudu
Artinya : Segala perintah hendaklah diberikan dengan penuh kebijaksanaan

Takut titik lalu tumpah
Artinya : Karena segan merugi sedikit, jadi menderita kerugian besar

Bak menanti orang dulu, bak melalah orang kudian
Artinya : Melakukan sesuatu yang sia-sia. (melalah = mengejar)

Berbuat di alang tahun, belayar di luar musim
Artinya :

  1. Mengerjakan sesuatu bukan/tidak pada waktunya
  2. salah waktu. (alang = tengah-tengah)

Kepala tersangkut dengan kulit babi
Artinya : Mendapatkan malu yang teramat sangat.

Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI

Demikian informasi “Arti Peribahasa Bagai Itik Pulang Petang”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.

19 Likes

Author: admin

Abdi Praja Dharma Satya Nagara Bhakti Memberikan referensi, informasi akurat dan terpercaya seputar ASN, Sekolah Kedinasan, Materi dan Tryout SKD/SKB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

HTML Snippets Powered By : XYZScripts.com