INFOASN.ID – Arti Peribahasa Murah Di Mulut Mahal Di Timbangan
Arti kata “peribahasa” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu atau ungkapan, kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.
Arti Peribahasa Murah di mulut mahal di timbangan
- Mudah mengatakan, tetapi sukar melakukannya
- Banyak janji, tetapi janji itu tidak ditepati
Kesimpulan
Arti peribahasa murah di mulut mahal di timbangan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah mudah mengatakan, tetapi sukar melakukannya; banyak janji, tetapi janji itu tidak ditepati
Arti peribahasa lainnya :
Selain arti peribahasa murah di mulut mahal di timbangan, berikut beberapa arti peribahasa lainnya yang mungkin menarik untuk diketahui:
Getu sementara lagi bintik
Artinya : Suatu bahaya hendaklah dihindari selagi masih kecil agar jangan sampai menimbulkan malapetaka.
Lidah tak bertulang
Artinya : Mudah saja mengatakan (menjanjikan) sesuatu yang berat adalah melaksanakannya
Mengais dulu maka makan
Artinya : Baru dapat makan sesudah bekerja berat (sukar hidupnya)
Seperti kerbau menanduk anak dengan papar bukan dengan tanduk
Artinya : Memberikan hukuman kepada seseorang bukan untuk menyakitinya, tetapi untuk memberinya pelajaran.
Tinggi di laga, rendah geleparnya
Artinya : Terlalu sombong, tetapi sebenarnya tidak seperti apa yang dikatakan.
Sial bercampur malang
Artinya :
- Bernasib naas
- sangat sial.
Hukum berdiri dengan sakti, adat berdiri dengan tanda
Artinya : Peraturan terkait keagamaan kuat dengan keterangan-keterangan lisan, sedangkan peraturan terkait adat kuat dengan tanda bukti.
Bagai beliung dengan asahan
Artinya : Sangat karib (tidak pernah bercerai)
Anjing menggonggong, kafilah tetap berlalu
Artinya : Tidak ada kata menyerah demi mencapai suatu tujuan yang mulia.
Lagi terang, lagi bersuluh
Artinya :
- Perbuatan yang pandir/bodoh
- mempertanyakan sesuatu yang sudah diketahui banyak orang
- menyia-nyiakan tenaga dan uang.
Nasi tersaji di lutut
Artinya : Keuntungan yang diperoleh dengan mudah.
Disangka tiada akan mengaram, ombak yang kecil diabaikan
Artinya : Tiada mengindahkan bahaya yang kecil, akhirnya tertimpa bencana besar
Kerbau diberi berpelana, kuda diberi berpasangan
Artinya : Melakukan sesuatu tidak menurut keadaan yang sebenarnya.
Kerosok ular di rumpun bambu
Artinya : Tidak perlu takut akan gertakan atau ancaman orang
Seperti benang putih
Artinya :
- Orang yang selalu menurut
- tidak membantah.
Tepuk berbalas, alang berjawat
Artinya : Perbuatan jahat dibalas dengan kejahatan, kebaikan dibalas dengan kebaikan
Karena mulut kepala terpenggal
Artinya : Mendapatkan kesulitan/malapetaka karena perkataannya.
Hinggap bak langau, titik bak hujan
Artinya : Suatu hal yang tiba-tiba saja terjadi, tanpa diketahui lebih dahulu
Semanis manis gula ada pasir di dalamnya
Artinya : Bujuk rayu yang lemah-lembut adalah berisi tipu dan perkataan yang keras itu kadang-kadang menjadi kebajikan diri
Bumi mana yang tak kena hujan
Artinya : Setiap orang berbuat salah
Lihat juga :
1. Kumpulan Arti Peribahasa lainnya DI SINI
2. Free Tryout SKD CPNS (4000+ soal) DI SINI
3. Kamus Besar Bahasa Indonesia DI SINI
Demikian informasi “Arti Peribahasa Murah Di Mulut Mahal Di Timbangan”, semoga bermanfaat, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.